Jumat 20 Februari 2015 kemarin,
akhirnya salah satu dari tumpukan life goals gue tercapai: watching AKB48’s
live performance ((sticker line kya kya kya kya)). Iya, dalam rangka merayakan
1st Anniversary channel Waku-Waku Japan, diadain joint concert antar dua sister
group beda negara: JKT48 dan AKB48 ((sticker line james pingsan pegang pala))
Jadi tuh, sejak kapan ya gue
demen AKB48? Sekitar pertengahan 2013 kalo gak salah. Gatau ada angin apa jadi
suka download-downloadin PV mereka dari Oogoe Diamond, Kimi no koto ga suki
dakara, River, sampe yang paling baru di upload di official youtube mereka
waktu itu, yaitu Eien Pressure. Lucu aja gitu lagu-lagunya cute dan gue emang
punya kesukaan berlebih terhadap seragam sekolah Jepang ((dan AKB48’s PV mostly
wearing school uniforms right)) terus ternyata arti lirik dari lagu-lagu
cute mereka banyak yang galau wah gue seperti tikus yang gak sengaja nginjem
lem cap gajah.
Ditambah lagi gue dijejelin drama Jepang Shiritsu Bakaleya
Koukou yang isinya anak-anak Johnnys Ent dan AKB48 9th gen ama temen gue sebut
saja Mediana Agita ((nama tidak disamarkan)). Dari drama ini mulai kepo sama
cast nya dong. Apalagi cewek pemeran utamanya. Pas gue perhatiin muka dia kek
familier gitu ternyata dia center buat salah satu lagu yang PV nya pernah gue
download, yang judulnya Eien Pressure. Nah sampe sekarang pun gue nge-fans si
cewek pemeran utama di drama itu. Bahasa inggrisnya sih oshi. Iya oshi gue
Shimazaki Haruka atau lebih dikenal di kalangan geng motor dengan nama Paruru.
